Nafas Kata

Merasa teramat amat sangat lelah dengan kehidupan
Terkapar, terbujur kaku dan tak bernyawa tapi masih bernapas
Kegelisahan jadi kehampaan
Tanya jadi debu yang diterbangkan angin
Penderitaan semakin indah di depan mata
Semuanya hantarkan pada satu jawaban
Harus kuat....
Karena ini merupakan bagian dari cobaan-Nya

Sebenarnya tak ingin lahirkan keluh
yang akhirnya menyerah saat ini

Ku kembalikan semuanya pada-Mu
Ku serahkan hidupku pada-Mu
karena yakin akan keputusan-Mu padaku
bisa kujalani

Ya Allah....
Aku ingin tersenyum karena-Mu
karena terus menemaniku dalam sepiku
sunyiku
kesendirianku,
Walau dalam imajiku.

Ya Allah....
Aku ingin tertawa
karena kebodohanku berpikir lelah
bosan dan suntuk.

Sungguh tak paham dengan ikhlas,
tulus, ataupun bijak.
Kata itu terasa menakutkan
Kala derita menggerogoti

Tak ingin bersedih karena kehidupan
Tak ingin meneteskan airmata karena ketakberdayaan
Tak ingin mengeluh karena penyesalan
dan tak ingin berharap karena kemalasan

Hanya ingin petunjuk segala yang terbaik
Yang menuntunku berjalan
mencari kemudahan dalam kesulitan
tentunya dari-Mu.
Engkau Tahu kesanggupanku
kelemahanku
kekuranganku
karena Engkau Yang Maha Tahu tentang aku
bukan aku.....